Wednesday, August 27, 2008

Diary London (part 6 - end)

khyaaaaaa.....ini update yang telat banget! Udah hampir masuk kategori jadoel cerita tentang liburan di London. Semenjak April...ini udah masuk Agustus (akhir pulak!) tepat banget tanggal 27 akhirnya...ku-update lagi ini blog yang kemaren-kemaren udah sempet "terlupakan" sejenak. Setelah 4 bulan, akhirnya posting lagi cerita tentang London sebelum mulai dengan cerita lainnya. Biar berasa cerita yang di London habis dulu hehehe.

Aniway, cerita London part 6 ini adalah cerita yang terakhir dari rangkaian liburan di London. Karena hari ke 5 tepat kami pulang kembali ke Norwegia. Jadi pagi-pagi udah check out dari hotel, kemudian kami (dengan koper-koper yang langsung beratnya jadi berubah drastis..hehehe maksudnya gara-gara saya yang belanja ini dan itu jadinya koper berat) menuju ke London City Airport untuk check in awal serta menitipkan bagasi kami...ngga luculah kalo mau jalan-jalan dengan menenteng koper besar. So, jadilah kali ini kami menuju Greenwich yang letaknya tidak jauh dari London City Airport.

Mumpung udah di London, maka musti ke Greenwich. Yup, Greenwich yang terkenal karena adanya Greenwich Meridian dan juga Greenwich Mean Time. Maka ayooo rame-rame kesana.


Masih naek kereta lokal, maka tujuan kami di Greenwich adalah National Maritime Museum. Museum yang lengkap dengan segala macam koleksi kapal...mulai dari yang sederhana sampai yang canggih. Disana, kami mencoba simulasi mengemudikan kapal dengan layar lebar seperti 3 dimensi gitulah...namanya Navi-Sailor. Asik bangeet dengan simulasi itu. Antrian yang cukup lama tidak menyurutkan semangat mencoba simulasi hehehe. Hampir sekitar 3 jam kami habiskan melihat koleksi di museum itu dan tak lupa kami menuju ke Royal Observatory. Waaah disana luaaaas sekali taman observasinya.


Satu saja yang bikin aga kecewa, yaitu pada saat kami disana...ujan datang..waaaah hiks jadi kami ngga bisa berlama-lama disitu...kami putuskan untuk saatnya kami musti cabut lagi ke airport. Sebelum kami kembali lagi ke airport, maka kami sempatkan jalan bentar di pusat kota Greenwich..eeeh ternyata ada toko ini yang mengklaim sebagai toko pertama di dunia...hehehe awalnya saya sih rada-rada telmi ..telat mikir...la habisnya keliatannya toko itu masih baru gituuu hehehehe....tapiii ternyata toko itu bener yang pertama di dunia dari segi lokasinya hehehe gimanaaa enggaa... posisinya ternyata di longitude 00'00'04. Huehehehe pantees aja diklaim sama pemiliknya sebagai toko pertama di dunia dari segi lokasi. Wah bagus juga buat menarik pengunjung kesana....iklam gratis lah. Toko itu sih menjual berbagai barang koleksi maritim, mulai dari barang-barang antik sampai barang mahal dan canggih.


Aaah setelah selesai berkeliling di Greenwich, walaupun belum semua sudut kami kunjungi, namun waktu sudah musti mengantar kami menuju kembali ke Norwegia. Waaah liburan selama 5 hari di London dengan segala macam pengalaman diiringi cuaca yang naek turun bagai roller coaster heheheh....cuman senang di hati! Kembali ke London City Airport...pada saat itu sore hari pukul 17.00, banyak sekali penumpang yang akan terbang menuju ke banyak tempat. Saking banyaknya penumpang yang menunggu jam terbang, sampai kami ngga kebagian tempat duduk untuk nunggu jam terbang kami...pufffhhh! Kebanyakan dari para penumpang adalah para businessmen and women hehehe pada pake jas dan rapih-rapih dengan menenteng laptop, tak lupa jari-jemari cepat memencet handphone hehehe. Kami jadi seneng, duuh kami lagi ngga kerja alias liburan.

Oh ya, ini ada foto yang saya ambil pas kami sudah di dalam pesawat dari London menuju ke Oslo, Norway tepatnya menuju ke Gardermoen airport. Ceritanya siih ini snack dari pesawat untuk penumpang, cuman lucu eeuuuy...sebelum saya makan sempatkan dulu motret..click...check it: Best before: You land!


Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Sunday, April 27, 2008

Diary London (part 5)

Nyambung lagi dari cerita selanjutnya. Kisah liburan di London menginjak hari ke 4. Hari panjang terakhir di London sebelum kami kembali lagi ke Norwegia. Cuaca masih naik turun alias kadang hangat…kadang dingin. Pagi itu, setelah sarapan pagi di hotel..kami memutuskan untuk menuju pusat kota London yang tentu saja tidak boleh dilewatkan barang secuil pun…yupp bener: Big Ben, London House of Parlement, River Thames, London Eye, Tower of London dan London Bridge. Kebetulan memang semua atraksi itu terletak di tempat yang tidak berjauhan satu sama lain….jadi tepatnya di jantung kota London.

Naek bus tingkat dari halte bus di depan hotel, maka kami meluncuur ke tempat tujuan. Dari halte Westminster Abbey…maka kami mulai tamasya berjalan kaki di jantung kota London. Wuiiiih….ke London kalo belum lihat Big Ben rasanya bagai sayur tanpa garam…kurang pas! Jadi jepret sana dan sinilah. Kami ngga masuk ke tempat-tempat tersebut…hanya cukup numpang lewat di depan gedung-gedung keren J. Tadinya siih kepingin mau naek London Eye cuman aduuuh cuaca mendung dan langit aga kelabu jadi males banget. Tepat kami di sebelah London Eye, cuaca memang lagi mendung beraaat…

Hari itu kami berjalan menyusuri River Thames yang terkenal di London itu. Tempat berjalan untuk pedestrian yang begitu nyaman….beberapa lokasi tempat duduk, keterangan lokasi atau gedung, cerita singkat dalam frame manis terpasang di beberapa lokasi. Sebetulnya, kegiatan ini memang saya yang pengin..berjalan menyusuri sungai Thames karena saya pengin lihat macem-macem jembatan yang ada di sepanjang sungai Thames: Westminster Bridge, Waterloo Bridge, Blackfriars Bridge, Millenium Bridge, Southwark Bridge, London Bridge, dan Tower Bridge. Saya rekomendasikan deeeh untuk dear readers yang mau liburan ke London, untuk walking tours menyusuri sungai Thames…karena dijamin ngga rugi sama sekali. Banyak tempat dan lokasi menarik untuk dikunjungi sepanjang sungai Thames. Walau sebetulnya bisa juga wisata air dengan kapal kapal sewa yang menyusuri sungai Thames dengan ber-ragam rute yang ditawarkan. Ah, saya jadi inget jaman dulu pas liburan ke Brisbane dan Melbourne…suasana di Australia memang identik dengan suasana di Inggris terutama di London: Sungai utama yang melintas kota dan menjadi pusat dan daya tarik bagi wisatawan dengan atraksi pariwisata yang keren.

Sama seperti yang sudah saya ceritakan, wisata kuliner tidak ketinggalan hari ini. Kami melintas sebuah restoran asal Portugal yaitu Nando dalam perjalanan menuju ke lokasi London Bridge dan Tower of London. Sebetulnya ini resto waralaba siih kaya KFC, McD gitulah…cuman yang asik dari Nando (duuuuh bukan promosi)..adalah suasana Portugisnya kental bangeeet. Menu kami makan siang hari itu: menu pembuka kami pilih buah olive pedas dan jagung manis. Sedangkan menu utama: ayam panggang plus kentang dengan peri-ometer: Hot. Minum sepuasnya: til drop deeeh....maksudnya boleh nambah mulu soft drink apa ajah karena udah termasuk paket makanan. Trus desertnya: cheese-chocholate mousse...sluuurrrrp nyummi. Pas bangeet, makanan yang pedas dan minumnya boleh nambah mulu huehehehehe. Penilaian akhir: puas.

Setelah makan siang, kami lanjutkan lagi menyusuri sungai Thames menuju arah Tower Bridge. Setelah melintas London Bridge, terlihatlah di tengah-tengah sungai kapal perang Inggris: H.M.S Belfast yang terletas persis di depan City Hall. Kapal perang yang masih megah dan terlihat masih ”muda” dengan perawatan yang baik. Selanjutnya, wisata kami teruskan menuju Tower Bridge dan juga Tower of London. Sampai sore kami habiskan di daerah jantung kota London. Waaah hari itu kami bener-bener banyak mengunjungi tempat-tempat asik. Cape siih iya...makanya kami sebelum melakukan wisata kuliner makan malam, kami kembali ke hotel sejenak untuk melepas lelah berhubung hari itu padat bangeeet kami berjalan kaki hehehehe.

Mandi aer hangat di hotel dan minum teh sesudahnya...waah terasa nyaman di badan. Siap-siaplah kami hunting lagi restoran untuk makan malam. Aiih sudah saatnya kami makan ala masakan India. Ini dia, berhubung sudah di London...dalam kamus kami: musti makan makanan India...soalnya kebetulan dan pas bangeeet kami berdua suka makanan jenis ini. Hampir di setiap sudut kota restoran India mulai dari yang ”gemerlap” sampai yang budget-wise. Berhubung sebelumnya, saya sudah ”riset” kecil mencari lokasi restoran India deket hotel....bayangkan ..dalam jarak beberapa meter....ada 3 biji restoran India. Jadilah, kami pilih salah satu saja. Tempatnya tidak begitu besar, cuman nyaman bangeet....tata dekorasi simple cuman India bangeeet. Pesan makanan untuk berdua mulai dari makanan pembuka, menú utama dan desert….waaaah…kami pun sepakat memberi “penghargaan” bahwa restoran ini adalah yang terbaik dari yang sudah kami kunjungi. Makanan yang bener-beneer membuat lidah dan hati puas. Duuuh, saya ngga usah ngomong lagi deeeh ntar malah saya terbayang-bayang lagi heuehehehehe.

Hari itu: puas bangeeet rasanya….054

Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Sunday, April 06, 2008

Diary London (part 4)

Pagi hari yang mustinya cerah (maksa!)…ternyata masih saja gerimis rintik-rintik. Hari itu, hari minggu, tepatnya minggu palma (Palm Sunday)…kegiatan pagi kami mengikuti misa minggu palma di Westminster Cathedral yang cukup dekat dengan hotel. Gerejanya cukup besar, maklum karena sebuah katedral. Misa dipimpin oleh uskup setempat. Satu yang khas, ternyata saat itu, dipakailah seuntai janur sebagai pengganti palma…hehehehe waaah khas yah…mungkin karena susah dapet palma atau gimana…entah, cuman berhubung kebiasa’an di semarang pake daun palem jadinya ya hehehe jadi pengalaman yang lain. Misa berlangsung selama kurang lebih 1,5 jam. Sepulang dari misa, hujan masih saja mengguyur kota London. Tentu saja kegiatan ini, tidak boleh dipakai untuk kegiatan outdoor…so ya pastilah kegiatan indoor alias mengunjungi museum (gratis) jadi tujuan kami. Suasana hari minggu itu memang bener-bener dingin dengan angin kencang yang bertiup seakan ingin menari bebas di bumi London.

Jadilah, kami berjalan menuju stasiun underground St. James Park mengambil yellow line underground menuju stasiun Barbican. Dari sana, kami menuju Museum of London berhubung kami ingin melihat pameran “The Great Fire of London”. Kejadian ini adalah bagian dari sejarah kota London yang tepat terjadi di 2 September 1666. Film dokumentasi, lukisan, foto hitam dan putih, sisa reruntuhan, dll menjadi saksi yang tidak bisu karena mereka mampu “mengajak” kita untuk kembali ke masa terjadinya kejadian itu. Film berdurasi sekitar 15 menit di salah satu ruangan pun tak kami lewatkan. Hari itu, kebetulan ada banyak anak-anak SD berkunjung ke Museum of London. Rupanya, mereka sedang kunjungan museum. Saya perhatikan, tiap anak ditemani oleh orang tuanya dan mereka mengamati pameran yang ada, mereka menjawab pertanya’an di kertas tugas mereka, mereka berdiskusi dengan orang tua mereka mengapa begini dan begitu. Saya sempat “mengintip” salah satu pertanya’an di kertas tugas mereka. Pertanya’an itu begini: “perasaan apa yang dirasakan oleh penduduk London pada saat kebakaran itu terjadi? dapatkan kamu jelaskan, mengapa?”. Wah, pertanyaan sederhana tapi cukup menarik karena mengajak si anak mencoba menganalisa perasaan orang lain dengan mengemukakan pendapat dan “berangan” tentang perasaan itu. Belajar ber-empati mungkin juga jadi tujuan dari pertanyaan itu.


Selesai dari museum, maka tentulah saatnya berwisata kuliner, makan siang menjelang maksudnya hihihi…cuman kali ini aga’nya dengan pengaruuh cuaca yang jelek! hiks, maka kami pun berjalan menuju stasiun underground. Eh, dalam terlihatlah salah satu restoran favourite saya dari jaman bahula…yup KFC! Simple aja to? Tapi berasa bahagia, gimana enggaaa…udah “puasa” ngga makan di KFC selama 8 bulan karena di Norway ngga ada KFC…horeeee akhirnya kami makan di KFC sajah. Hihiihi saya bukan promosi restoran yah, cuman sharing aja karena saya suka ayam crispy KFC.

Setelah selesai makan siang, maka menujulah kami ke stasiun Oxford Circus yang terletak di persimpangan Oxford Street & Regent Street..Naaah, menyebut 2 nama jalan terkenal di London ini maka: saatnya untuk kegiatan belanja! Bagi yang suka belanja, maka kegiatan berjalan dari toko ke toko di 2 jalan ini sudah bisa menjadi tempat yang asik.

Toko pertama yang kami kunjungi adalah: Hamleys, sebuah toko mainan tertua dan terkenal di London. Toko berlantai 7 (dengan tiap-tiap lantainya didesikasikan untuk macam-macam umur) dibuka pertama kali tahun 1760. Rasanya, engga yang bayi, muda dan tua…semuanya tumplek blek di Hamleys. Sampai lupa waktu rasanya di situ. Sampai cape’ hihihihi…dan untuk keliling-keliling lagi rasanya kami udah ngga ada tenaga.

Berhubung hari besok sudah ada rencana lain, maka tujuan terakhir hari minggu itu adalah Hard Rock Café, London dekat dengan stasiun underground Hyde Park Corner. Berhubung saya belum punya souvenir dari HRC London, maka saya lengkapi koleksi HRC dengan “Jr.Tattoo Hoodie” dari London. Berhubung juga sudah waktu makan malem…ya sudah kami makan malam saja di HRC London yang kebetulan pas kami masuk restoran di sebelah toko souvenir, eeeh ada meja yang pas kosong. Hari itu….rasanya cape…banget.

028

Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Friday, April 04, 2008

Diary London (part 3)

Terlelap tidur dan hampir telat makan pagi….hup! Segera kami melesat menuju ruang makan di lantai dasar hotel tempat kami. Saatnya menikmati, sarapan pagi. Continental breakfeast ternyata menjadi menu setiap sarapan kami pagi hari selama di London. Sedikit aga bosan sebetulnya, cuman kami tidak mau repot-repot untuk ”menghindar” dari sarapan pagi di hotel (duuh lagi'an kan udah termasuk di harga hotelnya)...jadi kami enjoy sajalah dengan menu sarapan kami. Satu yang tidak terlewatkan dalam menu makan pagi ya tentu saja, English tea dengan tambahan susu. Saya ngga begitu demen amat sih, makanya saya minta madu instead of milk hehehe...saya lebih suka teh dicampur madu.

Selesai sarapan, kami gunakan double decker bus menuju Portobello Road yang terkenal dengan Saturday market-nya itu....wiiih rame bangeeet...turis tumplek blek disitu...jalan pelan-pelan dan sedikit merambat. Sedikit tentang bus tingkat, saya jadi inget masa kecil...back to jaman ’80an, kala itu di Semarang masih ada yang namanya bus tingkat. Wah, senangnya di London ada bus tingkat...maka naeklah kami bus tingkat ini...sreeet tinggal pake kartu biru oyester kami.....kemudian naek ke tingkat 2...seneng bangeet rasanya bisa mengenang masa kecil naek bus tingkat. Pake bus tingkat senangnya bisa lihat pemandangan luar lebih jelas, dan pastinya foto-foto juga bisa. Maka saya pun sibuk jepret sana-sini dengan kamera kecil mungil saya.

Kembali ke cerita Portobello Road. Di sepanjang jalan situ tersedia mulai dari barang baru sampai barang antik ada disitu. Suasana yang unik, penjualnya berasal dari manca negara. Saya iseng beberapa kali menawar barang hiasan antik, cuman males banget penjualnya ngga kasih ke harga yang saya kasih hihihi..namanya juga iseng. Hari itu cuaca bernada mendung sehingga membuat suasana siang aga sendu dengan hujan rintik-rintiknya...maka moment itu kami gunakan untuk bersantai di salah satu cafe. Nyeruput capuccino dan menulis postcard untuk keluarga jadi pilihan saya sedang sahabat saya membaca buku. Ngobrol sana-sini, akhirnya lapar juga...dan kami putuskan untuk makan saja di cafe itu...menu ala eropa yang standard saja, kami makan sup jamur, sosis dan pasta kentang saja. Sembari mencari lokasi berikutnya maka kami putuskan untuk saatnya ke museum. Dari Kensington Park Road berhubung ada bus tingkat yang menuju ke arah Queen Gate maka pergilah kami ke yaitu: Natural History Museum.


Salah satu motto yang kami pegang apabila berpergian ke salah satu tempat terkenal, maka kunjungan ke museum tidak boleh dilewatkan. Nah, lagi-lagi berhubung di London....maka menurut saya, kota ini sangat-sangat ”murah hati” menawarkan museum-museumnya kepada semua pengunjung dengan tanpa memungut bayaran, alias gratis! Yup, ngga usah bayar..maka anda bisa menikmati koleksi spektakuler plus menambah pengetahuan, disamping berwisata. Maka saya cukup menyarankan satu hal....jangan lewatkan museum-museum di London.
Muter sana dan sini di Natural History Museum yang besaaaar pisan...memakan waktu mulai dari selesai makan siang saat museum tutup pukul 18.05 ternyata belum cukup! Masih banyak yang terlewatkan...sampai saya mikir perlu waktu 1 hari full untuk didedikasikan menikmati 1 museum saja. Bayangkan saja di museum ini, tidak hanya menyuguhkan koleksi flora dan fauna, namun juga berbagai macam interaktif koleksi museum untuk dicoba oleh pengunjung dari mulai pengetahuan alam, ilmu biologi, ilmu bumi, ilmu ke-teknik-an ada disitu. Baru saya tau. Salah satu koleksi di museum itu yang cukup membuat saya manggut-manggut melulu adalah kerangka ikan paus si Blue Whale yang terkenal itu. Blue Whale adalah binatang mamalia laut terbesar yang masih eksis di bumi ini. Bayangkan saja...25 meter panjangnya! Hall tempat kerangka ikan tersebut dipajang merupakan hall favorit saya selain hall yang berisi tentang dinosaurus dan galaksi planet angkasa luar.

Eh ya, disalah satu koleksi Natural History Museum, ada pula hall yang khusus membahas tentang gunung berapi. Dan bisa ditebak, ya pasti...disitu ada juga artikel tentang gunung berapi di Indonesia seperti bisa dilihat di foto. Macem-macem bangetlah koleksi yang ada disitu, dan yang pasti tidak akan bosan. Maka, saya bisa pahami, bagaimana enjoy-nya berwisata di museum apabila museum tersebut memang menarik dan informatif. Banyak keluarga dengan anak-anak kecil terhanyut dalam nuansa pengetahuan segala umur. Di satu pihak, museum itu gratis jadi memberikan kesempatan terbuka bagi siapa saja dengan biaya nol, sudah gratis, ada media interaktif dan sangat menarik pula.

Hujan rintik masih saja belum usai sampai pada saat kami meninggalkan museum, maka karena sudah saatnya makan malem...maka kami putuskan untuk makan malam sebelum balik ke hotel lagi. Dengan menggunakan underground, maka menujulah kami ke stasiun Piccadilly Circus yang terletak bener-bener di jantung kota London.

Malam itu, kami tidak punya hasrat spesial pengen makan apa...hehehe mungkin karena sudah cape n lapar..jadi setelah beberapa kali muter sana dan sini...terlihatlah di pojok sudut Charing Cross Street terpasang papan restoran Lebanon. Wah, boleh juga niih ala timur tengah. So, kami pun makan disana. Jujur, saya lupa makanan apa yang kami pesan...cuman kebetulan di restoran itu, kami ngga begitu puas dengan makan malam kami. Menunya kok standar saja padahal tadinya kami yakin kalo masakan Lebanon mantab. Cuman, mungkin karena restorannya itu kali yah’..., saya yakin pasti masakan Lebanon enak-enak...nyummmi. Aniwei, untuk melengkapi kekurang-puasan kami dengan makan malem...maka kami berganti tempat untuk mencari desert. Alhasil, di sebuah cafe kecil yang manis di daerah Soho, kami pun tersenyum puas sebelum akhirnya kembali ke hotel sekitar hampir tengah malam.

Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Wednesday, April 02, 2008

Diary London (part 2)

Pesawat SAS membawa saya dan sahabat karib saya dari airport Oslo, Gardermoen menuju airport London City. London memiliki 5 airport yaitu Heathrow, London City, Gatwick, Luton dan Stansted. Alasan mengapa kami memilih London City airport karena hanya inilah satu-satunya airport yang letaknya paling dekat dengan pusat kota London. Berhubung aiport ini yang paling dekat dengan kota London, maka peraturan yang jelas yaitu ukuran pesawat yang mendarat disitu tak boleh besar besar segedhe boeing yang mendarat di Heathrow misalnya.

Sesampainya di London City airport, karena sudah membaca informasi terlebih dahulu, maka kami langsung menuju loket DLR (Docklands Light Railway) untuk membeli tiket kereta lokal (DLR) menuju London. Kami membeli travelcard yang berlaku untuk 7 hari: travel as much as you want inside London area using tube (London underground), DLR, London Overground services, trams, national train, and bus. Kartu ini sangat praktis dan murah biayanya dibanding musti membeli tiket pada saat akan bepergian yang lumayan mahal harganya.

Dari London City menuju pusat kota London sangat praktis menggunakan kereta DLR yaitu rangkaian 2 – 3 gerbong kereta otomatis tanpa dikemudikan oleh masinis kereta. Dari DLR, kami stop di stasiun Canning Town untuk berganti memakai kereta bawah tanah (Underground) menuju stasiun Pimlico. Saya excited banget pengen tau kaya apa siih underground si London yang terkenal ini, hihihi lagi2 narsis…wah akhirnya ngerasakan juga Underground-nya London. Memang berasa “beda” dengan underground kota kota besar lain yang sudah pernah saya kunjungi. Paling tidak, di London, hampir semua stasiun underground relatif cukup besar dan kompleks menurut penilaian saya, baik dari segi kapasitas ruangan bawah tanah maupun kapasitas media transport keretanya. Waktu sela antar kereta yang satu dengan kereta yang lain tidaklah lama. Namun satu persamaan yang ada antara underground yang pernah saya pakai, informasi dari si masinis kereta selalu cepat diberikan kepada penumpang dengan sistem mikrofon apabila kereta tiba-tiba berhenti baik mendadak maupun aga' lama. Hal ini tentu saja membuat penumpang tenang.

Sampai di stasiun Pimlico, kami cukup jalan 5 menit menuju hotel. Setelah check in, kami cuman menaruh barang bawaan dan selebihnya langsung sedikit eksplore London daerah yang dekat dengan hotel kami. Berhubung saat itu sudah jam makan siang, maka kami mencari restoran yang dekat. Hehehehe, terus terang nih, sebelum kami ke London, saya sudah survey di internet terutama restoran yang dekat dengan hotel…supaya praktis di kala lapar. Saya dan sahabat saya memang sudah berkomitment mau nyoba makan makanan dari berbagai macam negara, alias ngga mau makan makanan yang sama di satu restoran…namanya juga pas di London, kota yang terkenal dengan multicultural…maka sayang kalau dilewatkan kesempatan ber”wisata kuliner” pula. Untung banget kami punya interest yang sama soal makanan.

Restoran pertama kami di London adalah restoran Thailand dengan makanan pedas-nya yang khas…selebihnya: puas! Setelah itu kami mulai eksplore kota London…Westminster Catedral, Victoria Street, Green Park plus Buckingham Palace dan tak lupa sedikit melewatkan senja di St. James’s Park. Suasana hari yang sedikit panas lambat laun menjadi sedikit mendung menjelang sore...maka bergegas kami kembali ke hotel karena angin cukup kencang..membuat badan aga tak nyaman. Ah, sempat mampir pula kami ke salah satu toko buku di Victoria St. dalam perjalanan kembali ke hotel. Seneng banget karena saya beli buku terbaru Paulo Coelho yang judulnya "Brida" dengan harga fantastis murah (maksudnya dibanding kalo beli di Norway)!

Kembali ke hotel hanya sekedar untuk istirahat sebentar, berbenah barang bawa'an dan selanjutnya….yup, mencari sasaran restoran terdekat. Menengok catatan saya tentang restoran sekitar restoran, maka kami jadi selera pengen makan makanan Mexico. Maka berjalanlah kami menuju lokasi. Waduuuuuuh, sayang disayaaang...restorannya tutup! Celaka! Hahahaha, padahal suasana malam itu aga' kurang nyaman dengan angin sedikit kenceng (jadi mikir...aduuh ke London pas masih musim dingiin siih...makanyaa!). Tapi 'tak apalah...kami putuskan untuk tetap jalan menyusuri Vauxhal Bridge Road. Tepat sebelum kami sampai di putaran Victoria stasiun, kami lihat salah satu restoran yang cukup asik. Maka jadilah kami tengok dan akhirnya makan malam disitu.

Kali ini restoran Amerika. Menu yang ada bervariasi...cumaaaan berhubung saya tengok sini dan sana (kebiasa'an khas yang ngga mudah dihilangkan, clingak clinguk intip menu orang lain demi mendapatkan ide mau pesen apa)...kok hampir kebanyakan orang pada pesen iga bakar yaaaah. Maka, aha! pesanlah kami menu makan malam iga bakar plus plus. Artinya plus sup ayam, kentang goreng, onion ring, dan chicken wings menjadi pelengkap kami hari itu. Harganya 'tak begitu mahal...dan cukup budget wise hihihi. Ini sedikit saya share menu makan malam kami.

Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Tuesday, April 01, 2008

Diary London (part 1)

( pic )


Waah puji Tuhan, akhirnya cita-cita saya kepingin liburan ke London, ibu kota negara Inggris ini menjadi kenyataan. Cihui!

Kembali ke liburan paska yang baru saja berakhir, hiks!...ceritanya saya mau share pengalaman liburan ke London. Sebetulnya liburan ini memang sudah aga’ lama saya rencanakan dikarenakan satu alasan logis, ”aji mumpung” punya visa UK yang baru akan habis akhir April ini. Membayangkan saya musti sibuk lagi urus-urus visa UK, saya udah males duluan. Jadi ”mumpung” saya masih punya visa UK yang masih berlaku jadilah mengapa tidak saya gunakan untuk liburan ke London. Kalo mau sedikit narsis, London gitu looh!

Cari-cari hari libur yang aga panjang, jadinya saya putuskan untuk pergi ke London tepat pada liburan paska. Di Norway sini, menurut kalender yang berlaku, liburan paska dimulai dari hari kamis putih (skjærtorsdag), jumat agung (langfredag), sabtu (påskeaften), minggu paska (1. påskedag), dan senin (2. påskedag). Satu lagi spesial, bukan berarti promosi, kantor tempat saya bekerja ”menambah” hari libur bagi semua karyawannya yaitu dari hari senin, selasa dan rabu sebelum hari kamis putih. Oiiih, jadi ya full 1 minggu kami libur kerja. Jeeep, demi menambah jam liburan..maka saya ambil off day, diluar cuti, pada hari jumat sebelumnya, tepat saya berangkat liburan ke London. Jadilah liburan paska ini total 11 hari lamanya.

Satu yang berkesan untuk liburan ini, saya begitu ”rajinnya” cari informasi sebanyak-banyaknya tentang London. Entah karena saking senengnya mau ke London, entah saking groginya mau ke London, entah saking banyaknya tempat yang pengen saya kunjungi, entah karena London adalah ”kota impian” saya untuk dikunjungi (perasaan jaman saya SD udah pengeeen bangeet ke London), entah sayanya yang masih rada ndeso mengingat London salah satu kota penting di Eropa tanpa mengecilkan kota-kota besar lainnya, entah karena saya tipe orang yang ngga suka ”mendadak” datang ke suatu tempat tanpa mengetahui informasi tentang tempat tsb....entahlah!

Sebetulnya sih informasinya standar saja seperti: transportasi, hotel, tempat-tempat wisata, cuaca, restoran, tempat shopping, fasilitas listrik (colokan 2 atau colokan 3), dll. Namun dengan memiliki informasi dasar ini, jadinya saya ngga bengong-bengong amat kalo udah di London. Setelah beberapa kali liburan ke beberapa tempat, pengalaman saya sih: asal kita punya peta dan tahu gimana sistem transportasi di kota tersebut...beres! Mau kemana-mana asal punya modal ini sih pe-de ajah!

Jadilah, saya pengen mengisahkan cerita saya berlibur ke London dalam beberapa bagian…hehehe ‘tak apalah saya sedikit narsis…kan tak apa sharing pengalaman…siapa tahu dear readers ada yang mau ke London jadi bisa tahu informasi tentang London sebelum kesana…so, enjoy!

Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Tuesday, February 26, 2008

Trysil 2008

Topik postingan ini masih nyambung dengan postingan saya sebelumnya yaitu tentang: liburan! Topik yang menyenangkan....soalnya kan memang liburan selalu identik dengan relax dan lepas dari jam kerja dan rutinitas sehari-hari, bangun telat, tidur sampe larut pagi, dll

Jadinya minggu kemaren yang identik dengan sebutan vinterferie di Norway sini, maka saya ambil satu hari off-day dari kantor saya pada hari Jumat yang lalu, sehingga saya punya long weekend. Aniwei, vinterferie kali ini saya bersama dengan teman-teman berlibur di sebuah hytta (hytta = vila) di daerah Trysil. Trysil adalah sebuah tempat wisata musim dingin yang cukup terkenal di Norway sini, yah apalagi kalo bukan untuk bermain ski. Trysil juga disebut-sebut sebagai salah satu ”larget alpine ski resort” di Norway sini. Penasaran dengan Trysil, bisa diklik disini atau disini.

Salah satu keunikan dari liburan kali ini adalah, rombongan kami yang berlibur di salah satu hytta sewa’an terdiri dari berbagai macam nationalities alias beda-beda bangsa...ada yang dari Indonesia (jelas itu saya!), ada yang dari Norwegia sini, ada yang dari Belanda, ada yang dari Spanyol, ada yang dari Portugal ada adapula yang dari Polandia. Total semuanya ada 17 orang. Ceritanya begini, salah seorang teman saya yang berasal dari kota Stavanger telah ”merancang” liburan bersama diantara kami-kami para gamers di salah satu game on-line internet. Jadi sebetulnya, kami-kami ini punya kebiasa’an yang sama yaitu kami satu grup di salah satu game on-line. Berawal dari sering bermain bersama dalam arena dan daerah yang sama di game tersebut, maka lama-lama kami sepakat untuk bertemu dan diputuskan di Norway sini...dan berhubung masih dalam rangka vinterferie, maka diputuskan untuk menyewa salah satu hytta yang terletak di Trysil, jadi kegiatannya ya relax, bertemu dan bertatap muka serta bermain ski tentu saja.


Rombongan teman-teman dari luar sudah datang 1 minggu sebelumnya, yaitu hari Minggu sebelumnya...namun ada beberapa yang baru menyusul beberapa hari kemudian, termasuk diantaranya saya dan beberapa kawan lain dari Oslo dan Trondheim baru bisa datang pada hari Kamis malam. Saya dan 3 orang kawan lainnya berangkat dari Oslo sekitar pukul 19.00 setelah pulang kerja, kebetulan kami semua satu kantor cuman beda divisi saja. Perjalanan dari Oslo menuju Trysil memakan waktu 3.5 jam, di beberapa ruas jalan aga sedikit macet rupanya banyak juga yang mengambil waktu yang sama dengan waktu kami untuk juga berlibur di luar Oslo. Sesampainya di Trysil, hmmmp lumayan juga niih saljunya banyak dan bertumpuk-tumpuk begituuuu!

Hytta yang kami sewa cukuplah besar dengan memiliki 12 kamar yang lumayan besar untuk 2 atau 3 orang, ruang makan dengan meja kayu panjangnya, 4 ruangan santai, dapur (lengkap dengan peralatannya), 5 kamar mandi, 1 sauna dan juga jacuzzi.

Hari Jumat, sebagian dari kami keluar untuk bermain ski, ada yang slalom, ada yang cross country, ada yang model ini dan itu hehehe maklum orang Norwegia sini mah doyan bangeet sama yang namanya ski. Saya juga siih cuman belum sampe demen-demen amaat, selain masih susah aja gerakkin kaki ini, dengan jatuh yang berkali-kali (jadi tabah!), dan pake hari itu amiit amiit licin amaat tempat luncuran skinya, udah saya jatuh pake sakit pulak...weeeh saya akhirnya ngga lama juga maen skinya...hahaha alhasil saya malah maen bola lempar salju sama beberapa temen (yang notabene bukan orang Norwegia juga..berhubung mereka ngga doyan2 amat maen ski).

Sehabis maen ski, kembali lagi ke hytta dan segera relax time. Setiap orang bebas mo ngapain..beraktivitas apa saja....ada yang nonton DVD, ada yang maen game playstation, ada yang maen game di pc, ada yang masak (hehehehe....giliran!), ada yang maen boardgame, ada yang pake sauna, ada yang pake jacuzzi, dll.

Hari-hari selanjutnya, terutama saya, saya habiskan untuk membaca buku...terus terang hehehe ngga keluar lagi maen ski...berhubung welaah...welaaah licin, sama kaki saya rada sakit gara2 jatoh kemaren...jadi ya sutralaaah....jadi kegiatan di dalam hytta...baca bukunya Paulo Coelho yang belum selesai saya baca. Setelah itu, sempet maen boardgame sama temen2 laen, nama boardgamenya: Puerto Rico, trus ada Settlers, ada juga Cuba, ada juga Monopoli, dll. Sempet juga nonton film cartoon yang judulnya Ratatouille. Ah, jadi mengenang pas jaman liburan ke Paris....embeeer emang makanan disana enak-enak...nyuuum...nyuuum.....

Hari Minggu siang, kami cabut dari hytta untuk kembali ke tempat masing-masing hehehe....dan bisa ditebak...dijalan kembali ke Oslo sangat padat maklum...vinterferie udah selesai jadinya banyak yang balik lagi ke Oslo...saya bayangkan yaaah samalah kalo di Indonesia selesai liburan trus jalanan juga macet.
Cape? Jelaslah...hehehe tapi seneng...bisa relax dan cabut sebentar dari kegiatan sehari-hari..bisa menikmati pemandangan gunung yang tertutup salju putih, dan bisa juga akhirnya selesai baca buku, plus ketemu temen2 lain.

Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Tuesday, February 19, 2008

Ferie lagii...ferie lagiiiii

(pic )

Eits, tunggu dulu...jangan keburu-buru salah sangka....judul diatas cuman” perpaduan kata” antara norsk dan bahasa....bukan berarti pula bermaksud untuk mengaduk-aduk bahasa yang baik dan benar...cuman dulu pernah teringat: kalau isi cerita ingin dibaca, maka judulnya musti menarik....hahahaha 'ngga nyambung banget!

Aniwei, maksud dari judul diatas sih: liburan lagii...liburan lagiiii...(baca: ferie = liburan). Berawal dari cerita hari ini di kantor saya (yang beberapa ruangan terlihat kosong)...bukan kenapa-napa...ada beberapa rekan kantor saya ada yang mengambil liburan atau cuti pada minggu ini. Loh? Apa minggu ini minggu libur? Jawabnya: ya dan tidak. Ya, bagi anak-anak sekolah disini…minggu ini disebut: vinterferie (liburan musim dingin). Tidak, karena ini minggu adalah minggu biasa tanpa ada “tanggalan merah” atau hari libur nasional jadi ya minggu kerja seperti biasa buat pegawai-pegawai kantor.

Kembali ke masalah liburan, seperti yang sudah saya tulis…ferie lagii…ferie lagiiiii….jadi memang benar, di Norwegia sini…ada banyak banget macam-macam liburan di luar liburan “tanggal merah” di kalender…(oh omong-omong, saya kok belum pernah yah menjumpai kalender di Norway yang warnanya merah pas hari-hari libur…paling hari-hari libur diberi warna yang berbeda (biasanya bukan merah pula!) dari warna dasar tanggalan). Ah, cuman biar lebih mudah biarlah saya tetap pakai sebutan tanggalan merah untuk menyebut hari libur berhubung sudah biasa dari dulu menyebut begitu. Minggu ini contohnya (uke 8 = minggu ke 8)….disebut vinterferie atau liburan musim dingin. Sekolah-sekolah libur selama 1 minggu penuh…jadi otomatis orang tua harus extra memeras otak untuk mikir-mikir mau dikasih kegiatan apa si anak-anak ini. Ada lagi libur yang namanya høstferie atau liburan musim gugur yang biasanya jatuh bulan Oktober…lagi-lagi libur 1 minggu buat anak-anak sekolah. Nanti sebentar lagi pun, ada yang namanya sommerferie atau liburan musim panas…yang biasanya dari akhir bulan Juni sampai anak-anak sekolah baru masuk lagi sekitar awal-awal Agustus untuk tahun ajaran baru. Liburan-liburan yang berbeda satu dengan lainnya nampaknya sudah tradisi dan bagian dari kehidupan disini…sama seperti hidup disini yang berputar diiringi musim-musim yang berbeda (looh kok tiba-tiba jadi puitis begini…hehehe).

Jadilah minggu ini adalah vinterferie. Beberapa rekan kerja saya ada yang mengambil cuti 1 minggu alias ya 5 hari kerja…full hehehe, ada yang mengambil dari jatah cuti dari kantor (info: setahun kami dapat jatah cuti 5 minggu…hehehe lumayan-lumayaaaan) tapi ada pula yang menggunakan jatah waktu tabungan lembur yang dimiliki (info: disini, lembur kerja bisa dimasukkan dalam tabungan jam lembur yang bisa dipakai untuk ambil off-day atau bisa juga dimintakan uang lembur). Sekretaris kantor saya, dia ambil cuti mulai hari senin kemarin dan baru akan masuk senin minggu depan…jadilah ada salah seorang pengganti sementara untuk bertugas di resepsionis depan. Ada juga rekan-rekan kantor di lantai satu, lantai dua (yang paling parah karena banyak ruangan kosong berhubung pada liburan), dan juga di lantai tiga tempat ruangan kerja saya.

Tadi pagi, dalam perbincangan saya melalui telefon dengan salah seorang rekan kerja saya yang berada di kota lain …saya bilang, ok hari ini saya kerjakan dan besok saya kirim via email yah. Dia bilang; waduh bisa ngga hari ini selesai soalnya besok saya ambil liburan sampe senin depan baru masuk. Whew!! Ya udah, akhirnya saya kerjakan juga tugas kecil dari beliau di sela-sela tugas laen yang bikin pusing (susah amaat bikin stabil nii power station). Sekitar siang sebelum jam makan siang, temen kantor tanya saya, apa bisa ntar diskusi bentar tentang proyek kami setelah makan siang…soalnya besok dia sibuk dan kamis plus jumat ambil liburan vinterferie. Ya deeeh, habis makan siang bilang saya. Ketika jam sudah menunjukkan pukul setengah empat, datang rekan kerja yang lain…hehehe, ada waktu bentar? Dan waktu yang sebentar itu pun jadi lama dengan berdiskusi tentang proyek yang lain…bla…bla…dan blaaaa…..ok deeh kata saya, besok yah saya kerjakannya….Trus dia bilang, sante aja yang penting ntar senin bisa kita pake untuk meeting sama client yang akan datang kesini. Oh ya, saya off mulai besok pagi, mau liburan vinterferie…jadi udah jelas ini dan itu??

Hahahaha jadi begitulah, hari ini entah kenapa semangat dan tekanan vinterferie sudah “menyerang” rekan-rekan kantor…. Saya??? Oh, hampir lupa…ya ya ya termasuk saya deeeh (akhirnya ngakuuuu!!).

Labels: , ,

--------------------oOo--------------------

Wednesday, June 27, 2007

Liburan (awal) musim panas di Kreta – Yunani

Waaaw…darimana yah saya musti cerita liburan saya kemaren, soalnya banyak yang mau saya ceritakan. Jadi mana dulu yah yang musti saya tulis, pengennya biar pembaca ngga bosen kalo saya ceritakan lengkap dan detail hahaha jadinya ya udah saya putuskan untuk cerita secara ringkas dan lugas ya (wuiiiiih bahasanya…..)

1 minggu liburan kali ini saya gunakan untuk mengunjungi negara Yunani, tepatnya di pulau Kreta (cari sendiri di peta kalo penasaran yah hehehe……). Tadinya sih pengen nawar ke Athena, ibukota Yunani tapi tawaran yang diberikan ngga kesitu je…snaps…hihihi padahal dah berangan bisa nambah 1 lagi koleksi Hard Rock Café neeeh…..ya udah ngga pa pa mungkin laen kali…uhuk uhuk uhuk….duuh maap dikit ‘gatel nih tenggorokan.

So excited ya jelas, pertama kali mendarat di bandar udara Chania di pulau Kreta waktu sudah menunjukkan pukul 01.00 pagi, perjalanan masih dilanjutkan dengan menggunakan bus menuju ke kota Rethymnon yang letaknya sebelah timur kota Chania. Rethymnon adalah kota tujuan utama rombongan kami tempat dimana kami memesan hotel. Kali ini kami memakai sistem carter tur, jadinya sekali bayar dah komplet tiket pp Oslo – Chania, antar dan jemput bandara Chania ke hotel kami di Rethymnon, hotel selama 1 minggu plus breakfeast tiap hari.

Sampe di hotel, langsung tanpa basa-basi ngees dengan sukses sehingga breakfeast hari itu di hotel terlewatkan dengan sukses….trus berhubung udah lapeeer banget kami gabungkan deh makan pagi dan makan siang…hasilnya tidak menyesal! Coba-coba memilih restaurant terdekat dan memilih menú makanan khas Yunani: Greek salad (utamanya harus ada feta cheese), Gyros (semacam kebab) dan musaka (semacam lasagna yang terbuat dari campuran kentang, daging cacah, terong dan keju), kesan baik yang diberikan dari pengalaman pertama membuat saya “jatuh cinta” dengan makanan khas Yunani.

Hari pertama kami habiskan untuk menelusur kota Rethymnon, kesan yang saya dapatkan kota ini memang kota pantai…kaya pantai Kuta kalo di Bali gitu, sepanjang pantai banyak restaurant dan toko-toko. Terdapat “old town” dengan bangunan yang tua namun masih terjaga. Di bagian selatan kota ini lebih terkesan “modern” dengan ruko dan perkantoran. Oh ya sebelum saya lupa, di Kreta ini walah panasnya menyengat dan terik…uups datang dari Norwegia yang masih sejuk sepoi-sepoi wiiih saya udah beli tuuh sebelumnya body lotion protection plus SPF 20. Kesannya dah tinggi yah SPFnya tapi huhuhu hasilnya hmmmp saya “sedikit” jadi item…wawawaw padahal dah setengah maksa pengen putih je…ooooh! Jadi ini sisi “gelap” yang saya dapatkan setelah berkunjung ke Kreta.

Kegiatan selama1 minggu di Kreta sangatlah menyenangkan…kebanyakan rileks ajah (ehem!), baca buku dekat kolam renang hotel, tentu berenang (maen aer tepatnya), maen ping pong, shopping (agenda wajib!), makan makanan khas Yunani, dan 2 hari penuh kami menyewa mobil untuk mengunjungi kota lain: hari ke 3 kami habiskan untuk menyusur daerah sebelah timur kota Rethymnon mengunjungi tempat bersejarah Knossos sedangkan hari ke 4 kami habiskan untuk mengunjungi pantai terindah di pulau Kreta yaitu Elafonissi Laguna yang letaknya di ujung barat pulau ini.

Selama kami puter dan puter daerah di Kreta, tentu saya membayangkan filmnya Hercules…yang model2 pake mitos ala Yunani kan ya…ada dewa-dewa kaya Zeus, Apollo, Aphrodite, Hera, Atlas, Artemio, dkk. Suasana tebing-tebing, melihat desa-desa di sepanjang jalan, tentu juga tak ketinggalan khas Yunani pasti pohon olive. Seumur-umur baru liat pohon olive dengan daun yang bersinar keperak-perakan ketika ditempa sinar matahari. Dalam perjalanan ke bagian barat pulau ini, kami ambil rute yang aga panjang, lewat tebing-tebing curam tapi asik sekalian bisa liat kambing gunung dengan tanduk yang melingkar-lingkar tak ketinggalan domba-domba yang sedang merumput…walah saya jadi inget bukunya Paulo Coelho “The Alchemist” (note: makasih ya Jeng, dah dikasih tau buku hebat dan top bgt itu…).

Kembali ke masalah makanan, hmmmp sampe sekarang masih terasa ketika nyam nyam nyam ketika menyantap sate ala Yunani namanya Souvlaki, trus ada pula Greek youghurt yang dicampur dikit dengan timun segar, lemon, olive oil namanya: Tzatsiki. Ada pula daging semur ala Yunani namanya: Stifado, dagingnya bisa sapi bisa pula kelinci…hmmp perpaduan saus segar dan manis dengan tomat dan onion. Pokoknya saya sih cuman bisa nyaranin kalo temen-temen ke Yunani, jangan sungkan coba makanan Yunani dijamin: lezat habis!

Nah ada lagi, berhubung kota pantai ya jelas sea food pun jadi menú handalan kota Rethymnon ini. Menikmati makan malam di pinggir pantai dengan menú sea food yang fresh melengkapi liburan kami di Yunani.

Eh, sebelum saya lupa….huruf-huruf yang dipakai di Yunani itu sebetulnya sudah kita kenal sejak lama lhooo….karena kita pakai dalam bidang matematika, kimia, fisika…contohnya ya jelas symbol Yunani kaya phi, rho, kappa, alpha, beta, gamma, delta, dll…jadi pas di Kreta saya bisalah dikit-dikit baca nama jalan dan kota dengan huruf ala Yunani situ. Nah disini saya coba upload salah satu petunjuk jalan yang saya temui, naah silahkan diinget-inget pelajaran jaman SD, SMP, SMA dan juga pas jaman kuliah...

Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Monday, June 04, 2007

Piknik..yakin?

Sebenernya terlalu maksa kalo dibilang piknik...tapi juga terlalu serius kalo dibilang "kunjungan lapangan" ...malah jadi bingung? Begini ceritanya:

G:"hmmmp...cuaca bagus neh, ngga boleh disia-siakan" (memandang keluar jendela)
B:"tul...enaknya piknik kali yah" (sambil memikirkan santai dan makan ice cream..slurrp)
G:"woo..ide baek,boleh deh..kan ada PLTA deket sini..kita bisa kesana" (semangat)
B:"wah..yah kok ke PLTA...memangnya mo kunjungan lapangan" (kecewa..harapan musnah)
G:"weee...kamu belum tau siih...lokasinya bagus looh lagean ngga jauh dari sini" (promosi)
B:"emmmmmmm......" (mikir-mikir...enaknya kasih ide baru apa mencoba nih?)
G:"ada PLTA deket sini dan itu the largest run-of-river plant di Norway" (promosi habis)
B:"masa sih? ya deh kalo gitu..." (tiba-tiba jadi semangat..atau jadi termakan promosi)

Maka meluncur kami ke lokasi pertama, namanya Solbergfoss Power Plant. Lokasinya terletak di daerah Askim. Perjalanan kami tempuh dengan waktu sekitar 45 menit...benernya cuman 30 menit, jadi selebihnya kesasar hehehe...maklum sama-sama belum pernah kesana. Di Norway ini, terbit buku panduan jalan di seluruh Norway oleh NAF (Norges Automobil Forbund) untuk memudahkan pengemudi mengetahui arah...bagus juga idenya yah. Aniwei, sampainya kami disana..wuiiih baguuus banget ni PLTA. Saya kagum dengan integrasi design PLTA dan juga jalan raya yang dibuat menyatu dengan jembatan yang melintasi area spillway. Saya jadi inget pas dulu jaman mahasiswa, kelas saya pernah juga kunjungan ke PLTA di beberapa lokasi di Norway ini dan kebanyakan underground, tapi Solbergfoss ini termasuk yang bukan underground power plant jadi kita sekalian bisa melihat arsitektur bangunannya.

Perjalanan berikutnya, di tengah sore yang panas...tapi cukup indah pemandangan alam..., meluncur kami ke arah selatan dari lokasi pertama tepatnya sebelah hilir dari lokasi pertama. Nah disini, kami mengunjungi PLTA yang bernama Vamma. Baru kali ini nih, saya liat banyak banget vortex (pusaran air) di air yang mengalir menuju lokasi dam. Kali ini pas kebetulan banget, saya liat pintu air sedang ber-operasi. Wuiiih pas liat ke bawah, rasanya sedikit pusing hehehehe tapi cukup kagum dengan bagitu banyaknya energi dari air ini sampai-sampai suaranya menderu-deru. Cukup sensasional rasanya melihat air di sebelah kanan saya yang cukup tenang, syahdu, terlihat cantik dan manja tapi sesudah melewati pintu air...woo jangan ditanya...muncul energi dan kedasyatan yang hebat....saat lihat air yang jernih menjadi putih bagai telor dikocok rasanya mengingatkan saya pada kehebatan Yang Kuasa melimpahi dunia dengan yang namanya air...maka saya itu cinta banget sama yang namanya air...hehehehe....

Yah, jadi begitu...mau dibilang piknik kok bukan berasa duduk santai diatas selembar karpet piknik, beserta keranjang makanan dan buah, ngemil dan minum jus, sembari menghirup udara pegunungan atau hutan bisa juga taman, kaya cerita di film-film gitu hihihi....melainkan "piknik" kemarin itu yaah bolehlah dibilang wisata air..soalnya liat banyak air...tapi juga akhirnya tidak menyesal bisa enjoy lihat tempat baru di bagian negara ini.

Labels: ,

--------------------oOo--------------------

Wednesday, April 25, 2007

Cerita Liburan (part 2)

Aha! Liburan ke Spanyol…ayooooh boleh saja gitu kata saya asal jangan ke Barcelona..sudah pernah saya kesana setahun yang lampau. Maka diputuskan: Madrid. Sebelumnya saya beli dulu buku Lonely Planet sebagai panduan dalam traveling kali ini..

Kali pertama berpergian dengan pesawat murah meriah…yah gitu deh delay 2 jam untuk berangkat ke Madrid…ampun deh! Sampai Madrid, masih beruntung bisa ngejar metro dari airport Barajas ke kota..at least masih bisa ngejar 1 metro lage ke Tribunal dan akhirnya tak terkejarlah 1 metro lagi menuju ke Gran Via…apaboleh buat akhirnya taxi jadi pilihan terakhir. Anyway, sampai di hotel langsung nges karena cape (pake banget!)….

Madrid: ibu kota Spanyol tentu orang sudah sangat mengenal…saat itu karena bertepatan dengan suasana Easter jadi suasananya kerasa sekali…mereka menyebutnya dengan ”Semana Santa” atau ”Holy Week” dimana Kamis Putih, Jumat Agung & Sabtu – Minggu Paska ada di dalamnya. Terus terang saya menikmati sekali liburan ke Madrid dibandingkan dengan liburan ke Barcelona tahun lalu…biarpun masih satu negara Spanyol, namun saya lebih suka Madrid (ciieee cieeeee…..). Kali inni kami kebanyakan mengunjungi museum (banyak kali!) mulai dari Museum Maritim, Musem Kereta Api, Museum Science & Technology, Museum Arkeologi, Botanical Garden, Temple Yunani, dan ikut walking tour mengunjungi gereja-gereja di kota Madrid. Di Madrid pulalah, saya menambah 1 lagi koleksi Hard Rock Cafe T-Shirt. Buku Lonely Planet yang saya beli sangat berjasa sekali hehehehe…soalnya kami menemukan restaurant yang menunya lezat banget plus harganya yang murah…hehehehe sampe 3 kali kami kesana bela-belaiin dari Gran Via sampe ke Principe Pio (musti ganti metro 3 kali huehehehe)….tapi its ok…menu ayam panggang yang lezat menggoda, sosis yang renyah, pie daging yang lumer di mulut, ditambah lagi sider apel yang terasa segaaaar (waduuh saya jadi terbayang Casa Minggo nama restoran itu…).

Segovia: itu nama salah satu kota tua yang terletak tak jauh dari Madrid, kami mengunjungi kota itu dengan menggunakan bus…perjalanan hanya sekitar 1,5 jam. Sesampainya di Segovia…waaaaah kesan peninggalan ala jaman Romawi sangat terasa: aquaduct yang masih kokoh berdiri, benteng Alcazar yang megah, kontur bukit dan lembah yang sungguh bisa membawa kita ke suasana tahun Sebelum Masehi….ccccck itu aja yang saya ungkapkan. Berkesan banget bisa 1 hari di Segovia, lagian tiket busnya ngga mahal. Kesan saya terhadap Segovia…sungguh kota tua yang masih terjaga manis dan aset wisata yang berharga.

Toledo: ini salah satu kota tua dan masuk ke dalam list World Heritage oleh UNESCO…maka jadi salah satu kota yang wajib dikunjungi apabila kita berlibur ke Madrid. Tadinya kami sempet hopeless karena tiket KA sampai 3 hari habis terus…huh itu memang peak season untuk turis siiih…lagian susahnya di Spanyol, hampir penyedia jasa tidak bisa berbahasa inggris (baca: merana!)…tapi perjuangan kami tidak berhenti begitu saja…hehehehe kami akhirnya dapet tiket ke Toledo dengan kereta express jadi waktu tempuh cuman 30 menit ajah…(walah baru serasa duduk di kreta dah harus turun lagee…)
Kesan saya terhadap Toledo: kota tua yang rumit, banyak gang-gang kecil yang tidak tertulis di peta (maka nyasar mulu!), sudah begitu karena itu kota tujuan turis maka turis jadi tumplek blek di Toledo…hehehehe cantik dan kuno sih kotanya, namun kesannya ruwet dengan arsitektur kota yang berliku-liku….aniwei…di Toledo inni kami masukkan agenda mengunjungi Katedral Toledo yang merupakan katedral utama di Spanyol inni…pas masuk waaah memang bener…lebih anggun dibanding yang di Madrid atau di Segovia.

Yaaaaaa itu diaaa cerita liburan saya di Spanyol yang sukses mengunjungi 3 kota: Madrid, Segovia dan Toledo…
Saran saya buat yang mau ke Spanyol : jangan makan siang bertepatan dengan lunch hour versi Spanish yi. j14 – j16…alamat ngga bisa dapet tempat duduk plus antreee yang luamaaanya minta ampun…plus satu lageee….ada baiknya pas ke Spanyol membawa buku guide yang penting banget berhubung kalo tanya orang lokal belum tentu bis ngeh berbahasa Inggris…

Labels:

--------------------oOo--------------------

Cerita Liburan (part 1)

Liburan di Bergen adalah bagian pertama dari rangkaian cerita liburan saya Easter Vacation kemaren….

Semangat sekali saya hari itu…masih teringat dalam memori selesai saya selesai kerja, lanjut cabut les Norsk sampe j9 malem trus lanjut lagi ke Oslo Sentralstation untuk naek KA ke Bergen j11 malem. Pengalaman pertama saya ke Bergen nih, begitu dalam hati saya…terasa sangat mendebarkan sekaligus menyenangkan….soalnya saya akan berkunjung ke tempat teman yang belum pernah jumpa darat walupun dah kontak2an via imel dan telepon (ps: setelah jumpa darat…cocok! klop! pas!..huehehehe). Alhasil saya bawa ”oleh-oleh” dari NSB buat dua orang teman baru saya di Bergen…seperangkat selimut halus lengkap dengan bantal ungu, penutup mata plus penutup telinga….hehehe semoga kalian senang yah :)

Beberapa kali saya terbangun dalam perjalanan dengan kereta malam saat itu, dan saya masih ingat betapa indahnya memandang ke luar jendela yang saat itu masih sedikit aga terang…salju putih masih terhampar di deretan gunung-gunung bersinar tertimpa sinar bulan yang saat itu muncul malu-malu…ditambah lagi berkas cahaya bulan yang terpantul dari permukaan fjord…aduuuh cantiknya…i wish i had day time journey instead of nite time journey.

Singkat kata, sampailah saya di Bergen, sebuah kota yang terletak di bagian barat negeri kutub ini..orang bilang. ”the most beautiful city in Norway” (but not with rain!)…maka benar deh saya akui setelah saya liburan ke Bergen…saya setuju sekali dengan pendapat itu…kota Bergen kota yang cantik, terlebih lagi 3 hari di sana saya merasa sangat beruntung dengan cuaca yang bersahabat (horeeeee tanpa ujan) plus kehangatan dan keramahan yang luar biasa dari teman-teman di Bergen (Nurul, Yunita, keluarga mba Uut…terima kasiiih). Di Bergen pulalah, saya menikmati sayur lodeh a la Nurul…(setelah 5,5 bulan tidak makan sayur lodeh huehehehehe). Ho, suatu saat nanti saya bikin sendiri sayur lodeh a la saya kekekekekek…

Fantoft, Sentrum Bergen, Bryggen, Fløyen, Ulriken, ….semuanya indah! …Apalagi saat saya dan teman-teman naik ke gunung Ulriken dengan kereta gantung (Perle og Bruse) ..walo musti ngaku : sedikit deg deg an hehehehe…sampai di atas gunung itu, kami bisa menyaksikan Bergen yang terlihat anggun.

Ada satu kejadian lucu sekaligus mendebarkan, saat itu kami berada di dalam gedung asrama mahasiswa: Fantoft dan tiba-tiba terdengar suara sirene alarm kebakaran. Maka sesuai standard dan prosedur keamanan, setiap penghuni kamar wajib keluar dari gedung ybs. Namun lucunya, pada saat itu tidak semua orang keluar dari gedung bukan kenapa-kenapa: yang pasti malas! Soalnya, menurut teman saya, kadang ada orang yang sengaja ”iseng” membuat asap, entah rokok entah asap dari masakan dan berhubung alarm yang dipasang sifatnya sensitif maka selalu berbunyi…dan woooo bunyinya: kenceng banget. Temen saya bilang, entah itu karena ada orang iseng atau memang benar kebakaran: yang penting musti keluar kalau alarm bunyi (setuju Nurul…)…kalau sudah begitu saya merasa sebal dengan orang yang sukanya iseng dengan alasan just for fun…

Oh ya satu hal lagi, pada saat saya di kampus Nurul, saya begitu terkejut (walah dasar nd*s*) ketika kami melewati salah satu ruangan kantor dan ternyata kantor itu adalah milik salah satu profesor terkenal di Norway ini untuk bidang keairan…waaah saya termasuk salah satu fans beliau walaupun baru lihatbeliau di videonya ajah.

Bergen…bagi saya dia memiliki suatu ”aura” tersendiri yang rasanya tidak dimiliki oleh kota lain di negeri ini, wah..mungkin juga karena saya belum begitu banyak berjalan-jalan mengunjungi kota-kota lain di Norway ini…tapi bagi saya, Bergen memang cantik despite of kota ini memang terkenal dengan sebutan kota hujan sepanjang masa hueheheh..

Labels:

--------------------oOo--------------------

Sunday, April 01, 2007

Posting Dari Bergen

Bergen is TOP BGT!!!!! Ini posting-an ketik dari laptopnya Nurul (Nurul tusen takk ya udah jadi host yang baeeeeeeeeeeek bangeeeeeeeet!!) untuk mengingat liburan di Bergen.

Hari ini juga setelah berlama-lama pengen ganti template untuk blog akhirnya kesampean juga...jippi!!! Jadi ini template baru untuk webblog saya...gimana ok ngga?? (haiyaaaaaah....). Sekali lagi makasih ya Nurul udah bantukan ganti template biarpun diriku sempet jadi kelinci percoba'an...huehehehe..

Cerita liburan selanjutanya nanti dulu yaaa....ini kami mau makan siang (Indomie goreng) hmmmp nyummi neeeeh...


ps: Nurul & Yunita plus PPI Bergen (mba Uut, Oban, pak Fahri) terima kasiih bangeeet

Labels:

--------------------oOo--------------------

Tuesday, January 23, 2007

Berlibur Weekend di Gausdal

Waaaa keren bangeeeet itu kesan pertama yang saya langsung rasakan, walaupun sudah 2 tahun tinggal di Norway tapi saat melihat lagi suasana salju yang terhampar luas di depan mata dan juga cantiknya lereng gunung yang tertutup salju....hmmmp jadi jatuh cinta sama pemandangan itu (gimana seeh katanya ngga suka salju??). Huh...padahal tadinya saya males banget mau ikutan tur ini, maklum saya belum punya sense of art sama yang namanya maen ski, padahal itu tujuan utama tur ini diadakan sama kantor saya. Yup, tur bersama teman-teman kantor plus family mereka ke suatu pegunungan di daerah Gausdal (terselip rasa be-te karena inget keluarga di rumah, i wish......)

Jumat sore cabut dari kantor jam 3 sore naek bus kira-kira 4 jam baru sampai di hotel Thon di Gausdal. Dimana-mana sudah tertutup salju...i must admit: it looks pretty! Ternyata di hotel itu banyak banget tamu yang datang untuk berlibur weekend berhubung memang tempat ini salah satu tujuan wisata ski di Norway. Tamu-tamu yang menginap di hotel tsb ternyata tidak hanya berasal dari Norway saja tapi juga Swedia dan Denmark...welaaaah sampe bela-belaiin ke Gausdal, Norway buat maen salju.

Makan malam ...nyummi enak! pun pula makan-makan berikutnya! (ini memang ngga bisa dipisahkan sama kondisi anak kos)...
Sambil berbincang-bincang dan kenalan dengan istri-istri teman kantor...ya maklum di kantor cabang ini didominasi oleh male employee jadi ya begitulah. Saya jadi inget dan membayangkan Dharma Wanita kalo di kantor Indonesia hehehe...tapi ya ngga di Indonesia dan ngga di Norway yang namanya ibu-ibu kalo dah kumpul ya banyak crita, mostly speaking in Norsk jadi saya doang yang bicara pake English, dan untungnya beberapa dari mereka juga enjoy aja pake English. Sebetulnya saya rada kejepit usia: ikutan ibu-ibu serasa tua sekali tapi mo ikutan sama remaja (mostly under 18 years old) kok jadi pemimpin hehehehe...sedangkan temen yang seusia saya pada mojok sama pasangannya..pfff....huh gimana dong..ya wes saya ikutan ambil jalan bijaksana: hang out sama ibu-ibu dan bapak-bapak deeeh....kebetulan memang saya deket sama salah satu pasangan Norwegian yang baik hati habis! Sambil tuker ide dan pengalaman hehehe...
Sabtu pagi sehabis sarapan pagi (yang enak juga!), saya persiapan maen ski. Lapis-lapis pakean dan aksesoris winter. Eiitss gini-gini saya dah pernah kok nyobaiin maen ski pas saya dulu mahasiswa tapi ya berhubung ngga napsu amat jadinya ya take it easy. Saya pinjem peralatan ski dari salah satu anak temen kantor kebetulan ukuran sepatu ski-nya pas di kaki saya (heran di Norway ini, size sepatu saya merosot tajam!). Anyway, hari Sabtu acara cross country skiing plus little bit downhill sampe jam makan siang, penuh perjuangan dengan terjatuh beberapa kali so pas lunch jadi makan banyak (dasar!).

Kegiatan sore ternyata sangat menyenangkan (jadi terharu padahal ya kebanyakan bapak-bapak dan ibu-ibu looo pesertanya): perlombaan antar grup tentu saja outdoor yang pas saat itu lagi turun salju. Jadilah kami 4 grup mulai menjalani kegiatan, saya berada di grup 3:
1. Estafet gelas isi aer: tiap anggota grup musti lari ke atas bukit sambil membawa gelas isi aer trus sampe di bukit sudah ada satu orang anggota grup yang menunggu untuk mendorong rekannya sliding ke bawah pake papan salju. Sesampainya di bawah musti meng-estafetkan gelas tersebut ke anggota yang laen. Seru banget dan susah pas lari ke atas bukit...berat euy! dan grup kami kalah di lomba pertama ini...pake ngeles: aernya jadi snow.

2. Tarik tambang: welah ini favourite saya neeeeh pas di sekolah maupun kampung. Nice experience ngga nyangka tarik tambang di salju begini...susah, berat, licin, mana pas waktu itu turun salju..lengkap deh perjuangannya! Tapi grup kami menang di lomba ini...horeee...yes!

3. Membuat bentuk binatang dari salju: tiap grup diberikan kertas yang berisi pertanyaan tentang hewan dan harus membuat hewan tersebut dari salju. Grup kami membuat: platipus asal Australia...bagus juga hasilnya saya berpartisipasi dengan membikin bagian kaki hehehe, sayang saya ngga bawa kamera pas acara tersebut. Dan kami juga memenangkan lomba ke3 ini...horeee!

4. Membuat lintasan ski jump: tiap grup musti membuat lintasan untuk ski jump dan mendemonstrasikan dengan papan ski kecil. Pas acara ini saya ngga begitu ngeh karena saya asyik dan sibuk maenan seluncur salju sama anaknya temen yang masih usia 11 tahun, Thea-Elisa namanya.... (oiii..sampe ngga inget umur!..lintas usia...) sampe ngga ngeeeh ternyata grup kami pun menang dalam lomba ke4 ini...yippi!
Akhirnya ya begitulah: grup 3 pemenang lomba tahun ini....makanya sekalian saya posting sertifikat pemenangnya hehehehe...rada keki juga liat diplom-nya soalnya kok siput siih yang jadi mascot juara 1-nya.

Anyway, itu sedikit cerita saya maen ski weekend kemaren...dan sebelnya lagi pas pulang ke Ski, waaah udah salju lagee niiih kota saya...no chance to escape deeh kayanya salju kali ini bakal stay for a while deh!....tapi sampe sekarang kaki saya masih pegel euy karena cape maen salju, makanya musti urut-urut sendiri di rumah kalo pas pulang kantor...ccck! saya rindu spa

Labels:

--------------------oOo--------------------

Thursday, January 04, 2007

Liburan di Penghujung 2006..Selamat Datang 2007

Yup! Akhirnya liburan panjang itu selesai juga (11 hari full)…lucu juga sebetulnya kalau dipikir lagi, saya sudah hampir desperate ngga bisa kemana-mana liburan akhir taon 2006 kemaren. Pilihan mau pulang ke Indonesia benar-benar tidak feasible , rencana jalan dengan beberapa rekan dari Trondheim satu per satu rontok! Akhirnya mau tidak mau harus jalan sendiri. Sebetulnya ada beberapa rekan kantor yang menawarkan untuk merayakan Julaften atau Christmas Eve bersama keluarga mereka (kesempatan bagus sebetulnya untuk mengenal tradisi asli Norwegia) tapi saya yang merasa ngga sreg, soalnya acara seperti itu kan family sense sekali .

Anyway, liburan akhir tahun 2006 ini terasa lain dari liburan akhir tahun sebelumnya: 3 paket liburan ke tempat yang berbeda sudah saya siapkan demi keluar dari Ski plus beberapa Julegave yang saya terima...surprise dan horeeee!

Acara pertama berkunjung ke kota Moss yang jarak tempuhnya sekitar 20 menit dari Ski menggunakan jasa kereta api lokal. Sampai di Moss langsung cabut ke rumah Mr. J karena udah janjian sama temen disana. Wiih rumahnya Mr. J bagus banget lebih besar dibanding yang di Trondheim sih. Di Moss tinggal bersama-sama dengan 3 orang Indonesian ladies plus 1 orang Filipinos lady. Tempatnya nyaman dan suasananya syahdu banget. Yang paling keren pas Julaften, saya bergabung dengan choir setempat..waah ngga nyangka jauh-jauh ke Norge bisa menyumbangkan suara saya yang ngepas ini. 2 hari di Moss sangat berkesan…tusen takk søstre Pauline, Agnes, Adriani og Lisbeth!

Acara kedua cabut dari Norge menuju ke Gøteborg, Sverige naek kereta api lintas negara Skandinavia yang bisa dijangkau dengan waktu ca. 3 jam. Kereta lintas negara ini sangat-sangat nyaman, hampir tidak kerasa goyangan dalam kereta bikin betah naiknya. Sampai di Gøteborg sudah ditunggu sama mba Diat n Fredrik, suaminya. Wiiih pas liat kota Gøteborg baguuus banget kota ini..besar dan ramai. Masih belum ada salju juga rupanya di bagian Swedia ini sama dengan di Norway….kind a green winter! 3 hari berada di Gøteborg sangatlah menyenangkan…jalan-jalan mengelilingi kota, beli beberapa blanja’an (aduh!), photo sana sini, dan makan banyak (hmmp!). Senengnya lagi di Gøteborg ini ada Hard Rock Cafe…wiih mantap bisa menambah koleksi t-shirt HRC!
Hampir tiap malem kita bertiga banyakan bergadang nonton movies plus ngemil: Borat, the Joy Luck Club, sama satu lagi lupa judulnya (soalnya saya ketiduran pas nonton film itu) .
Paling gila ya film Borat itu..pikirnya lucu dan fresh kaya yang ada di iklan..eeeh ternyata nasty banget…jijai dan kacau deeh kalo bahasa gaulnya. Kalo yang film the Joy Luck Club recommended banget deh untuk dilihat! TOP BGT!

Acara ketiga cabut dari kawasan Schengen menuju ke Aberdeen, Scotland. Berkunjung ke keluarga Zein yang baru saja pindah ke Aberdeen. Dari dulu memang sudah cita-cita pengen bisa ke negara asal bahasa internasional ini. Aberdeen memang kota tua yang cantik, khas Inggris tentu saja dengan rumah yang banyak terbuat dari batu expose. Aksen Scottish yang kental, orang-orang yang ramah, mobil kecil mirip mobilnya Mr. Bean, plus liat kilt yang asli dipakai sama cowo Scottish. Di Aberdeen inilah, saya turut merayakan pergantian akhir tahun 2006 dan menyambut tahun baru 2007 dengan menonton konsernya Wet Wet Wet.
Suasana yang ramai di pusat kota Aberdeen tidak menyurutkan hangat keramaian setelah diguyur hujan lebat sore sebelumnya. Lumayan banyak juga masyarakat Indonesia yang tinggal dan bekerja di Aberdeen, saya seneng juga bisa ketemu dan kumpul-kumpul dengan masyarakat Indonesia disana...asyik-asyik juga ibu-ibu yang ada disana. Satu yang jelas, habis saya pulang dari Aberdeen koleksi musik saya bertambah pesat .

Yup! Selintas cerita liburan akhir tahun 2006 yang saya lalui despite jauh dari rumah tapi masalah enjoy ya mustilah didahulukan daripada mellow ngga habis-habisnya.

Allright, so welcome 2007!

Labels:

--------------------oOo--------------------

Monday, November 13, 2006

Mudik to Trondheim


Great! Excellent! Nice! Superb!...

Those charming text are proper enough to put my feelings into words but still couldn’t exactly represent my real feeling. But anyway, the thing is: it was really a pleasant weekend for me. I went to Trondheim, finally. Indeed Trondheim is my 2nd home where I spent my 2 years lovely time in Trondheim. I guess until right now, I couldn’t believe myself when the train from Oslo entered gently to Trondheim Sentralstasjon, even when I stepped my feet on the platform and went outside the station…felt smoothly: Trondheim morning breeze…my goodness: here I am in Trondheim!
Now I know how exactly the feeling of mudik (well..I guess we dont have an English word for this name!). Barely could not sense what mudik is when I was back at home..and so funny here I could feel it! Well, it was really a sweet mixed kind of feeling inside my heart despite of a hidden melancholy personal emotion.

Accompanied by time, I spent my 2 days in Trondheim without wanted to ruin it even a single minutes. Yup, even it was amazing on Saturday nite I just went bed around 2 am after chat and chat and chat (even with 5 watt type of eyes!) with Kuntadi’s family (mange takk for rom, kjempefint tid…også kylling!).

Moholt was still the same…but for sure my apartment at HK was different now. I stopped for a moment just to let myself enjoyed the memories beside my HK apartment window. So it was true then that I came again here…what a feeling!

However, I must say: I couldn’t meet all friends in Trondheim even I had planned it before! A good friend of mine was giving a comment: you and your brilliant plan when I said: ooh no…no…no I have to meet another friend of mine after this and I almost run out of my time since I have to leave Trondheim at least by 19:45 (by the way: thank you so much for warm lemon tea with honey!...helped me lots!). But you must admit that my brilliant idea was worked well at least for our time, isn’t it husky voice sometime little bit unique?

I still remember I almost speechless when I was in St. Olav, saw same people I used to see before, and the best thing was at the end, I had my favourite song …tremendous 344!

Moreover great time for Sunday evening…ooh so nice! For Achel, thanks for giving me support….such a wonderful time we had! You have your splendid kingdom gal'!

I thank God for all these things and then suddenly I remember one quote which I found :
"Could you keep your heart in wonder at the daily miracles of your life, your pain would not seem less wondrous than your joy. "
It is true, indeed!
ps: Keluarga Trondheim...thank you!

Labels:

--------------------oOo--------------------